rizky aditia Banyak orang tua yang masih bingung, apakah anak usia 3-7 tahun sudah tepat jika diperkenalkan dengan bahasa asing. Bagi beberapa dari mereka, belajar Bahasa Inggris sejak usia prasekolah sering dianggap bisa membuat anak kesulitan dengan bahasa ibu. Padahal menurut Grace Point, usia terbaik perkembangan bahasa anak yaitu 3-6 tahun.
Selain itu, menurut situs British Council, anak-anak pada usia tersebut sebenarnya punya kemampuan alami dalam mempelajari bahasa. Mereka bahkan bisa menguasai bahasa asing jauh lebih cepat dibandingkan orang dewasa.
Keuntungan Belajar Bahasa Inggris Sejak Prasekolah
Sebelum memutuskan untuk mengenalkan Bahasa Inggris pada Si Kecil, berikut keuntungan mempelajari Bahasa Inggris sejak usia dini atau prasekolah:
1. Anak Masih Memakai Strategi Alami dalam Belajar Bahasa
Secara alamiah, anak punya kemampuan bawaan untuk menyerap bahasa. Strategi ini awalnya dipakai untuk memahami bahasa ibu. Namun tanpa disadari, anak juga bisa memakainya untuk belajar bahasa kedua, seperti Bahasa Inggris. Dengan cara ini, proses belajar jadi lebih alami, cepat, dan terasa seperti bagian dari kehidupan sehari-hari mereka.
2. Belajar Bahasa Bisa Lewat Aktivitas Sehari-hari
Anak-anak belajar bahasa dengan cara berbeda dari orang dewasa. Mereka lebih cepat menangkap bahasa melalui aktivitas menyenangkan, seperti bernyanyi, bermain, atau mendengarkan cerita.
Saat terlibat dalam kegiatan orang dewasa, anak-anak mulai memahami konteks, lalu perlahan menghubungkannya dengan bahasa yang dipakai. Proses ini membuat belajar jadi semakin efektif.
3. Lebih Banyak Waktu untuk Menyerap Bahasa
Keuntungan belajar Bahasa Inggris sejak prasekolah yang paling utama, yaitu lebih banyak waktu untuk menyerap bahasa. Anak-anak usia prasekolah punya lebih banyak waktu santai daripada remaja ataupun orang dewasa. Tanpa pekerjaan rumah yang berat, tekanan akademik, dan lain sebagainya.
Pikiran anak masih terbuka untuk mengeksplorasi hal-hal baru. Situasi tersebut memungkinkan Bahasa Inggris masuk ke dalam kegiatan sehari-hari dengan cara menyenangkan, alami, dan tanpa beban berlebihan.
4. Belajar Bahasa Kedua Mempermudah Bahasa Selanjutnya
Jika anak mulai belajar bahasa kedua sejak dini, maka mereka akan terbiasa dengan cara belajar bahasa yang alami. Hal tersebut membuat proses belajar bahasa lain di masa depan akan lebih mudah. Jadi, anak yang terbiasa belajar Bahasa Inggris sejak kecil biasanya akan lebih siap mempelajari bahasa ketiga, keempat, dan seterusnya.
5. Pengucapan dan Pemahaman Lebih Alami
Anak-anak cenderung memperoleh bahasa melalui pengalaman langsung, bukan mempelajarinya secara sadar seperti orang dewasa. Oleh sebab itu, anak-anak lebih cepat meniru pelafalan yang benar dan memahami bidaya di balik bahasa tersebut.
Jika menunggu sekolah atau dewasa, maka kemampuan menyerap bahasa bisa menurun. Hal tersebut bisa membuat anak lebih sulit memahami Bahasa Inggris.
Yuk, Belajar Bahasa Inggris dengan Menyenangkan di Wink
Wink Smart Learning adalah tempat yang tepat bagi Si Kecil yang ingin mulai belajar bahasa Inggris dengan menyenangkan. Smart learning anak nomor 1 ini mengadopsi metode pendidikan inovatif dari Korea. Si Kecil bisa mulai mempelajari Bahasa Inggris secara natural dengan mendengarkan cerita menyenangkan, meniru ucapan, dan lain sebagainya.
Selain itu, ada juga pembelajaran sistematis melalui kurikulum profesional. Bukan hanya menonton video biasa, Wink Smart Learning memungkinkan anak untuk belajar memakai mata untuk melihat, telinga untuk mendengar, dan juga tangan untuk berinteraksi secara aktif. Wink Smart Learning adalah program pembelajaran terpadu khusus untuk anak usia 3-7 tahun.
Anda bisa daftar uji coba secara gratis selama 7 hari sebelum berlangganan. Nanti, Anda akan mendapatkan paket berisi perangkat yang bisa dipakai secara gratis untuk mendukung pembelajaran di rumah. Yuk, kunjungi official website Wink Smart Learning sekarang juga untuk mencobanya!
